MARI KITA BANGUN “TALI BATIN” PERTEMA … « Blog Yan Abdullah

MARI KITA BANGUN “PERSAUDARAAN” PERTEMANAN Salam Bahagia dan Sejahtera Penuh Berkah. Teman-teman "On Line" saya yang baik hati. Di dalam ini kita bersama-sama saling berbagi (Shering), tukar menukar pengalaman dan pengetahuan, dan mengelola "lalu" lintas On Line. Saya akan memberikan sesuatu yang Anda perlukan, jika menurut Anda berguna dan akan memakainya boleh dicopy dengan mencantumkan sumber-Url-nya. Demikian pula antara Anda dengan teman-teman lainnya dan saya. Kenapa tidak. Kita membangun "sinergitas", peberdayaan untuk kesejateraan, kebahagiaan kita bersama dan tanpa melepaskan tujuan akhir kita masing-masing. Frienship; Persaudaraan,kesejahteraan dan kebahagiaan bersama. Mari kita saling berbagi share di sini.

Sabtu, 27 Desember 2014

Hati-Hati: Produk Kedelai Belum Tentu Menyehatkan

Hati-Hati: Produk Kedelai Belum Tentu Menyehatkan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kedelai merupakan sumber protein tinggi, rendah lemak, dan harganya ‘murah meriah’ sehingga bisa terjangkau oleh rakyat golongan ekonomi lemah. Kedelai salah satu sumber pangan yang digolongkan dalam daftar ‘superfood’, yaitu makanan yang mengandung fitonutrisi yang tinggi, yang memberikan faedah bagi kesehatan. Di Indonesia kedelai diolah menjadi tahu, tempe, susu kedelai, taoco, maupun kecap yang merupakan makanan sehari-hari yang sehat dan murah sehingga mempunyai ‘trade mark’ bahwa makanan dari kedelai adalah makanan rakyat, terutama tahu, tempe, dan produk lainnya yang bahan mentahnya dari kedelai.

Kedelai: Sumber Protein Nabati yang Tinggi. Di negara-negara maju di Amerika Serikat dan Eropa tahu, tempe, susu kedelai, dll. menjadi makanan istimewa, terutama bagi kaum vegetarian sebagai pengganti asupan protein dari hewani. ‘Tempeh’, demikian kata untuk tempe dalam bahasa Inggris, sangat populer sehingga banyak resep yang membuat kita tertarik untuk mempraktikkan resep-resep dari menu Mexico, Amerika, Eropah, misalnya: tempe burger, pesto and t
... baca selengkapnya di Hati-Hati: Produk Kedelai Belum Tentu Menyehatkan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tidak ada komentar: